Awas Uang Ludes! Ketahui Ciri-ciri Investasi Bodong dengan Skema Ponzi
Sumber: jawaban.com

Finance / 3 July 2023

Kalangan Sendiri

Awas Uang Ludes! Ketahui Ciri-ciri Investasi Bodong dengan Skema Ponzi

Claudia Jessica Official Writer
1224

Investasi merupakan salah satu cara yang populer untuk mengembangkan kekayaan dan meraih keuntungan finansial. Namun, di balik potensi keuntungan, terdapat ancaman serius dalam bentuk skema Ponzi yang merugikan banyak orang.

Modus yang digunakan dalam skema ponzi pun beragam, mulai dari investasi dengan menjanjikan imbal hasil yang besar dalam waktu singkat, hingga menawarkan pekerjaan.

Skema ini sering disebut sebagai skema ‘gali lubang-tutup lubang’ di mana laba yang diperoleh oleh para investor akan dikompensasi oleh aliran dana investasi dari orang lain, bukan melalui keuntungan yang dihasilkan secara individual atau oleh organisasi yang menjalankan operasi tersebut.

 

BACA JUGA: Kenali 3 Jenis Penipuan Investasi Ini!

 

Secara umum, skema ponzi biasanya dilakukan dengan mengajak orang baru bergabung atau dengan melakukan penyetoran uang secara berkelanjutan. Untuk menarik minat masyarakat, para pelaku skema tersebut menggunakan berbagai inovasi dan modus baru, termasuk memanfaatkan media sosial atau platform media lainnya.

Selain itu, masih ada beberapa ciri-ciri investasi bodong dengan skema Ponzi lainnya yang perlu Anda ketahui. Berikut ini adalah ciri-ciri Investasi Bodong dengan Skema Ponzi:

1. Janji Keuntungan Tinggi dan Konsisten

Investasi bodong dengan skema Ponzi menjanjikan keuntungan yang sangat tinggi dan konsisten dalam waktu singkat. Hal ini biasanya tidak realistis dan tidak sesuai dengan kondisi pasar yang sebenarnya. Oleh karena itu, hati-hati dengan janji-janji yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.

2. Sistem Pembayaran Berantai

Skema Ponzi mengandalkan aliran uang dari peserta baru untuk membayar keuntungan kepada peserta lama. Investasi ini tidak berdasarkan pendapatan yang dihasilkan dari bisnis yang sehat atau aset yang nyata. Jika skema investasi tersebut mengharuskan Anda merekrut orang lain untuk mendapatkan keuntungan, maka itu bisa jadi ciri investasi bodong dengan skema Ponzi.

 

BACA JUGA: Investasi Cepat Kaya, Mau? Hati-hati Jangan Sampai Terjebak Seperti Para Nasabah MeMiles

 

3. Informasi yang Tidak Jelas dan Tidak Transparan

Perusahaan investasi yang sah dan terpercaya akan memberikan informasi yang jelas dan transparan tentang rencana investasi, risiko yang terkait, dan cara dana Anda akan digunakan. Jika informasi yang diberikan tidak transparan, terkesan samar, atau sulit untuk diverifikasi, itu bisa menjadi pertanda investasi bodong.

4. Tekanan untuk Segera Bergabung

Penipu yang menjalankan skema Ponzi seringkali menggunakan taktik penjualan agresif dengan memberikan tekanan agar Anda segera bergabung. Mereka akan membuat kesan bahwa kesempatan ini terbatas dan Anda akan kehilangan peluang besar jika tidak segera ikut. Ingatlah, investasi yang sah tidak akan memaksa Anda untuk membuat keputusan yang terburu-buru

Untuk melindungi diri dari investasi bodong dengan skema ponzi, lakukanlah riset yang mendalam, perhatikan tanda-tanda peringatan seperti keuntungan yang tidak realistis, sistem pembayaran berantai, serta informasi yang tidak transparan.

Sebelum berinvestasi, Anda juga perlu mempertimbangkan keuangan pribadi dengan bijak dan jangan sampai mengambil langkah yang gegabah dalam memutuskan berinvestasi. Buatlah perencanaan keuangan yang matang, termasuk anggaran dan tujuan keuangan jangka panjang.

Dengan memiliki pemahaman yang kuat tentang kondisi keuangan pribadi Anda, Anda dapat membuat keputusan investasi yang lebih cerdas dan mampu menghindari godaan skema Ponzi.

Sumber : jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami